
Mengelola dana perusahaan adalah tantangan besar bagi sebuah bisnis yang sedang berkembang. Pemilik harus mampu melakukan pengelolaan keuangan agar rencana pengembangan bisa berjalan dengan baik.
Kali ini saya mengajak Anda memahami apa itu pengendalian keuangan serta 6 tahapan yang ada di dalamnya.
Pengertian Pengendalian Keuangan
Pengendalian keuangan adalah sebuah kegiatan yang berfungsi untuk menjaga perusahaan agar berjalan sesuai perencanaan.
Saat usaha masih kecil (setingkat UMKM), pemilik masih bisa banyak ikut mengendalikan keuangan secara langsung. Namun saat bisnis berkembang, pemilik butuh sistem yang lebih kompleks.
Perencanaan keuangan harus diiringi dengan sistem pengendalian keuangan yang handal.
Tahapan Pengendalian Keuangan
Menurut Mulyadi (2001:501), pengendalian keuangan dilakukan sesuai dengan besar kecilnya perusahaan. Pada umumnya, tahapan pengendalian keuangan bisa dibagi menjadi 6, yaitu:
1. Pengendalian dengan Pengawasan Fisik
Hal ini dilakukan di perusahaan kecil dan dilakukan langsung oleh pimpinan perusahaan. Pengendalian ini bertujuan untuk merencanakan tindakan perusahaan berikutnya.
2. Pengendalian Keuangan dengan Akuntansi Historis
Pimpinan bisa menggunakan catatan historis untuk merencanakan dan mengendalikan perusahaan. Caranya adalah dengan membandingkan catatan periode ini dengan periode-periode sebelumnya.
3. Pengendalian Keuangan dengan Anggaran Statis dan Biaya Standar
Perusahaan perlu melakukan anggaran dan standar sebagai alat perencanaan dan pengendalian. Hal ini dilakukan karena perusahaan semakin berkembang. Tugas ini harus dilakukan oleh pimpinan perusahaan.
4. Pengendalian Keuangan dengan Anggaran Fleksibel
Perencanaan dan pengendalian perusahaan diperbaiki menggunakan anggaran fleksibel biaya standar. Fungsinya adalah untuk menyediakan tolak ukur prestasi sesuai kapasitas sesungguhnya.
5. Pengendalian Keuangan Pembuatan Pusat dan Sistem Akuntansi Pertanggungjawaban
Cara penilaian pertanggungjawaban manajer pusat adalah dengan membandingkan anggaran dengan realisasinya. Manajer hanya bertanggung jawab atas hal-hal yang berada di bawah kendalinya.
6. Pengendalian Keuangan dengan Software Akuntansi
Fungsi utama software ini adalah untuk melakukan pencatatan transaksi keuangan. Data ini akan diolah menjadi laporan keuangan dengan tambahan fitur anggaran.
Melakukan pengendalian keuangan memang tidak mudah, dan harus dilakukan secara bertahap. Namun saat sistem berhasil diciptakan, perusahaan akan lebih mudah mengelola dana dan mengembangkan bisnis.