Menjalankan bisnis pada bidang jasa bisa sangat menguntungkan, bila Anda lihai dalam mengelola pendanaan. Sebagai dasar, pastikan manajer keuangan sudah handal dalam membuat laporan keuangan perusahaan jasa.
Kali ini, saya ajak Anda untuk mengetahui tujuan, bagian-bagian, serta contoh laporan keuangan perusahaan jasa.

Tujuan Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
Laporan keuangan perusahaan jasa adalah catatan pendanaan yang memiliki beberapatujuan, diantaranya:
- Memaparkan informasi tentang kondisi keuangan perusahaan
- Sumber data informasi
- Menilai capaian perusahaan di bidang keuangan
Bagian-Bagian Laporan Keuangan Perusahaan Jasa
Menurut Standar Akuntansi Keuangan, ada beberapa hal yang harus ada dalam laporan keuangan perusahaan jasa yakni:
- Laporan laba rugi
- Laporan perubahan ekuitas atau modal
- Laporan arus kas
- Informasi komparatif
- Catatan keuangan tambahan
Laporan Arus Kas Perusahaan Jasa
Laporan ini berisi tentang kegiatan operasional, investasi dan keluar masuknya kas (arus kas) dalam perusahaan.
Contoh:
PT Angkasa
Laporan Arus Kas
Akhir Periode 31 Desember 2015
Arus kas dari aktivitas operasional
Kas dari jasa konsultasi 1.000.000
Dikurangi :
Persediaan (250.000)
Pajak (150.000)
(400.000)
Aliran Kas Bersih dari Aktivitas Operasional 600.000
Aliran Kas dari Aktivitas Investasi
Kas dari hasil investasi 500.000
Kas keluar untuk pajak (50.000)
Aliran kas bersih untuk aktivitas Investasi 450.000
Kenaikan kas 1.150.000
Saldo kas pada awal tahun 100.000
Saldo kas pada akhir tahun 1.250.000
Laporan Perubahan Ekuitas
Berisi perubahan modal dalam perusahaan pada akhir periode. Mencantumkan modal awal.
Contoh:
PT Angkasa
Laporan Perubahan Modal
Periode 31 Desember 2015
Modal Mr. Angkasa 1 Juli 2015 Rp. 30.000.000
Laba bersih bulan Juli 2015 Rp 15.000.000
Rp 15.000.000
Prive Mr Angkasa Rp 2.700.000
Modal Mr Angkasa 31 Desember 2015 Rp 12.300.000
Laporan keuangan perusahaan jasa ternyata sangat mudah dibuat, bukan? Jangan sampai melewatkan bagian-bagian yang dibutuhkan untuk melengkapi laporan tersebut. Dengan laporan keuangan yang baik, kondisi perusahaan dapat dipetakan dengan baik.